• Sep 30, 2021
• wedarijaksa
• BERITA

Kamis, 9 September 2021 PATI - Mahasiswa KKN-IK IAIN Kudus yang mendapat lokasi di Wedarijaksa II berpartisipasi dan berkontribusi dalam program posyandu. Semarak ibu rumah tangga dalam merawat anaknya ditunjukkan pada kegiatan posyandu yang diadakan  di desa Wedarijaksa. Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) merupakan salah satu lembaga kemasyarakatan desa/kelurahan yang mewadahi pemberdayaan masyarakat dalam pelayanan social dasar yang pelaksanaanya dapat disinergikan dengan layanan lainnya sesuai potensi daerah. Salah satu kegiatan sosial dasar di posyandu desa wedarijaksa adalah kegiatan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA), Keluarga Berencana (KB), Imunisasi Gizi, dan pendidikan pola hidup sehat yang dilakukan dalam 5 langkah kegiatan pada hari buka serta diluar hari buka posyandu. kegiatan ini dilakukan di daerah masing-masing mengingat saat ini masih dalam kondisi pandemi covid-19. Salah satu mahasiswa kelompok Wedarijaksa II yang mendapatkan desa wedarijaksa yaitu Khumairoh Luthfia Silvi berkesempatan untuk berpartisipasi dalam berlangsungnya kegiatan Posyandu yang diadakan pada hari Kamis, 9 September 2021. Kegiatan Posyandu di Dukuh Bendo Desa Wedarijaksa ini biasanya dilakukan pada awal bulan di rumah salah satu perangkat desa. jumlah balita yang mengikuti posyandu pada hari itu adalah 42 balita dari total 50 balita.  Kegiatan posyandu di Dukuh Bendo Desa Wedarijaksa ini meliputi penimbangan berat badan dengan menggunakan baby scale, timbangan digital dan dacin, pembagian PMT (Pemberi Makanan Tambahan), serta konsultasi singkat antara para ibu balita dengan  kader posyandu. Khumairoh Luthfia Silvi mengaku sangat senang bisa berpartisipasi dalam kegiatan posyandu. Ia juga sangat berterima kasih kepada para kader Posyandu Mawar karena telah diperbolehkan dalam kontribusi secara langsung. Ia berharap bisa ikut berpartisipasi dan berkontribusi lebih sering lagi dalam kegiatan posyandu ini.